Benci, adalah kata — yang kerap menyentuh perasaan, baik logis maupun tidak. Rasa itu muncul, Manakala mendengar dan melihat sesuatu, apakah itu entitas, atau sifat dari seseorang dan prilaku/perbuatan tertentu.
Perasaan benci (hate) itu biasa terjadi, dan dapat dimaklumi. Karena, manusia memiliki emosi. Oleh sebab itu, manusia bukan hanya disebut makhluk rasional tetapi juga makhluk emosional. Kedua hal itu, adalah sisi unik manusia.
Memang, dapat dipahami dan dijelaskan, kenapa rasa benci itu muncul. Lazimnya, kebencian (hatred) itu muncul manakala seseorang melihat sesuatu atau mengalami suatu peristiwa dalam hidupnya.
Sebaliknya, ada kebencian yang muncul bukan karena membencinya. Tetapi, muncul karena mendengar penjelasan orang lain. Padahal tafsirnya belum tentu benar. Bahkan berpotensi salah, tetapi pandangan itu telah merasuki hati dan pikiran.
Apabila orang yang membenci pernah mengalami interaksi dengannya, dan merasakan ada penyimpangan dalam prilakunya. Atau pernah mendengar pemikiran orang tersebut. Sepertinya, pantas rasa benci itu muncul. Sebaliknya, ada yang ironi — belum pernah bertemu, berbicara, mendengar pandangannya, apalagi berteman dengannya. Tetapi sudah membenci, minimal menjauhinya.
Baru mengenal namanya, itupun dari penafsir. Lalu, rasa benci terus memuncak dalam dirinya. Memang, tidak diutarakan melalui ucapan. Akan tetapi, dapat dikenali dari sikapnya. Aneh memang, ” belum kenal namun sudah membenci”. Mestinya, harus objektif dan tidak ikut tafsir orang lain.
Fenomena itu dapat disebut “kebencian yang diwariskan”. Kebencian, mestinya tidak diwariskan, apalagi dipaksakan pada seseorang. Biarkan dia menafsir sendiri — biarkan dia bebas untuk menyimpulkannya. Biarkan dia mengerti tanpa harus diarahkan. Walaupun, harus membenci, tetapi dirinya sendiri yang akan menemukan faktanya.
Lazimnya, “kebencian warisan” itu dilakoni aktor. Setidaknya, orang itu pernah mengalami hubungan yang tidak baik dengan orang yang dibenci. Selain itu, ” kebencian warisan” merupakan projek agitator, yang kerjanya memalingkan fakta, agar kebenciannya terus permanen. Boleh jadi, agitator punya kepentingan tertentu.
Jika faktanya benar — boleh saja membenci, seperti membenci kezaliman, keangkuhan, dan kesombongan, atau prilaku jelek lainnya. Bencilah sepantasnya, dan jangan biarkan kebencian muncul manakala tidak mengenal dan mengetahui fakta. Penting kiranya untuk mengenal dan mempelajari sendiri, serta tidak mudah dipengaruhi.


687809 332748I observe there is a lot of spam on this weblog. Do you require assist cleaning them up? I might aid among classes! 820459
746712 391016A thoughtful insight and tips I will use on my site. Youve naturally spent some time on this. Congratulations! 772641
587858 906279You produced some decent points there. I looked on-line to the concern and discovered most individuals will go along with along together with your internet web site. 746902
671270 896892I conceive this internet website contains some rattling fantastic information for every person : D. 405898
586704 705962certainly like your internet internet site but you need to have to check the spelling on several of your posts. Several of them are rife with spelling difficulties and I discover it extremely troublesome to tell the truth nevertheless I will surely come back once again. 242248