Aku pernah begitu mencintai mu
Tapi kau tak pernah ku pahami bahwa kau mencintai ku
Aku pernah begitu merindukan mu
Tapi kau tak pernah memberi ku keyakinan bahwa kau rindu kepada ku
Engkau dulu yang pernah ku banggakan
Tapi kini ku tanggung malu
Engkau dulu pernah terhormat karena kebesaran mu
Tapi kini kau terkucilkan
Aku berusaha membuatmu bangkit
Tapi kau sendiri yang menjatuhkan
Aku slalu berusaha membuatmu tertawa
Tapi kau sendiri yang membuat dirimu menangis
Kini aku tidak lagi mengenalimu
Berbaju lusuh bercucuran keringat
Ada yang menangis dan menertawakan
Antara rasa sayang atau pun kasihan
Kini kau harus paham
Halusinasi mu telah menjatuhkan mu
Dan kini aku juga harus paham kau bukan lagi yang ku banggakan
Karena halusinasi mu membuat ku menderita
Kini..kau benar – benar telah pergi
Meninggalkan kisah sedih yang tiada penghujung
Diantara Halusinasi mu yang mengantarkan ku
bangkit dari cibiran dan keterpurukan